Tawangmangu, IAINews — Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kesehatan, Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Cabang Karanganyar bekerja sama dengan PT Haleon Indonesia, produsen produk kesehatan global dengan merek unggulan Panadol, menyelenggarakan kegiatan sosial bertajuk “Klinik Cekatan Panadol: Cek Kesehatan Gratis – Sakit Kelar, Kerjaan Lancar” di Pasar Wisata Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar.
×
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, Selasa dan Rabu (14–15 Oktober 2025), ini menargetkan 500 peserta dari kalangan pedagang, pekerja sektor wisata, dan masyarakat umum. Acara digelar mulai pukul 07.00 hingga 12.00 WIB dengan antusiasme yang luar biasa dari warga sekitar.
Ketua Panitia, Apt. Sutarno, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian apoteker terhadap masyarakat. “Kami ingin menghadirkan layanan kesehatan yang mudah dijangkau dan edukasi kesehatan yang sederhana namun penting. Apoteker bukan hanya di apotek, tapi juga hadir langsung di tengah masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua IAI Karanganyar, Apt. Agus Purnomo, MM, menambahkan bahwa kerja sama dengan PT Haleon merupakan langkah positif dalam memperkuat peran apoteker di bidang edukasi masyarakat. “Kegiatan ini memberi manfaat ganda: masyarakat mendapat layanan cek kesehatan gratis, sekaligus edukasi tentang penggunaan obat yang benar,” ungkapnya.
Cek Kesehatan Gratis dan Edukasi Tentang Parasetamol
Selama dua hari pelaksanaan, masyarakat yang hadir dapat menikmati berbagai layanan cek kesehatan gratis, meliputi pemeriksaan tekanan darah, kadar gula darah, dan konsultasi kesehatan langsung bersama tim apoteker dan tenaga medis.
Peserta yang datang diberikan kupon untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan, selain itu, kegiatan ini juga menghadirkan sesi edukasi kesehatan yang menarik dan mudah dipahami.
Pada hari pertama, narasumber Dr. apt. Tri Wijayanti, S.Farm., MPH membawakan materi bertema “Kenali Nyeri dan Tangani dengan Tepat”. Ia menjelaskan bahwa nyeri adalah sinyal alami tubuh yang perlu dikenali sejak dini. “Banyak orang menyepelekan nyeri kepala atau pegal yang berulang. Padahal, dengan pengelolaan yang tepat, kita bisa mencegah kondisi menjadi lebih parah,” jelasnya.
Tri Wijayanti juga memberikan edukasi penting tentang parasetamol, salah satu zat aktif dalam Panadol. Ia menegaskan bahwa parasetamol merupakan obat yang aman digunakan untuk meredakan nyeri dan demam, serta dapat diminum tanpa harus makan terlebih dahulu. “Berbeda dengan obat golongan antiinflamasi, parasetamol tidak mengiritasi lambung, sehingga aman diminum bahkan saat perut kosong. Namun tetap penting untuk mengikuti dosis yang dianjurkan,” tambahnya.
Pada hari kedua, edukasi dilanjutkan oleh apt. Indarto, M.Kes, yang membahas topik “Menjaga Stamina di Tengah Aktivitas Padat”. Ia menekankan pentingnya menjaga pola hidup seimbang, cukup istirahat, hidrasi yang baik, serta penggunaan obat yang bijak. “Apoteker dapat membantu masyarakat memilih obat bebas yang aman sesuai kondisi tubuh,” ujarnya.
Games, Musik, dan Hadiah Menarik
Selain pemeriksaan kesehatan, acara yang dipandu oleh MC Wira & Antik ini juga diramaikan dengan games interaktif, seperti wheel of fortune, tebak produk kesehatan, dan acting games seputar edukasi obat. Suasana semakin semarak dengan musik, hiburan, dan pembagian doorprize menarik seperti kipas angin, jam dinding, hingga kulkas mini bagi peserta yang beruntung.
Dukungan dari SMG Solopos Media Group turut membantu dalam publikasi dan penyebaran informasi acara ini kepada masyarakat luas, sehingga kegiatan berlangsung ramai dan tertib.
Menutup kegiatan, Apt. Agus Purnomo, MM menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh peserta, panitia, dan pihak Haleon yang telah mendukung kegiatan ini. “Kami bangga bisa menghadirkan layanan kesehatan gratis bagi masyarakat dan memberikan pemahaman yang benar tentang penggunaan obat, terutama parasetamol yang sering digunakan sehari-hari,” ujarnya.
Beliau menambahkan, kegiatan semacam ini akan terus dikembangkan di wilayah lain di Kabupaten Karanganyar. “Kesehatan adalah kunci produktivitas. Dengan tubuh sehat, kerja lancar, dan hidup lebih bahagia,” tutupnya.
