Sulsel, IAINews – Pada Senin, 7 Juli 2025, sebanyak 1.000 apoteker dan tenaga vokasi farmasi mengikuti webinar bertema “Kebutuhan Nutrisi Berbeda di Tiap Trimester: Panduan Suplemen Tepat untuk Ibu dan Janin Sehat”.
Acara yang digelar secara daring melalui Zoom dan YouTube dari pukul 12:30 hingga 15:30 WIB ini diselenggarakan oleh Mitra Farma Indonesia dengan dukungan penuh DKT Indonesia.
×
Webinar ini menghadirkan narasumber ahli, dr. Yusran Antonius, Sp.OG (K), M.Kes, yang membahas nutrisi kunci seperti asam folat, zat besi, DHA, kalsium, dan vitamin D, serta apt. Yuri Pratiwi Utami, S.Farm., M.Si, yang mengupas peran apoteker dalam merekomendasikan suplemen sesuai tahapan kehamilan. Keduanya merupakan trainer DKT Indonesia.
Pembukaan Webinar yang Menginspirasi
Acara dibuka oleh dr. Eva Melinda selaku MC dan moderator, yang memandu dengan penuh semangat. Setelah menyanyikan lagu Indonesia Raya dan menyampaikan aturan webinar, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Esa Fitriah, S.Gz, Brand Manager Andalan Consumer, yang memaparkan rangkaian produk Folamom untuk mendukung kebutuhan nutrisi ibu hamil di setiap trimester.
Pemaparan Materi yang Menarik oleh apt. Yuri Pratiwi Utami
Apt. Yuri Pratiwi Utami, atau akrab disapa apt. Yuri, membuka sesi dengan pantun penuh makna:
“Berlibur ke Makassar sambil menyelam, makan ikan di pinggir laut. Ketika ada yang mengucap salam, harap dijawab dengan lantang.”
Ia melanjutkan dengan pantun tematik:
“Dari Makassar jauh melangkah, menuju webinar di layar kaca. Suplemen hamil tak boleh salah, bersama apoteker kita bedah tuntas semua.”
Apt. Yuri memulai materi dengan data dari Kementerian Kesehatan 2024, yang menyebutkan bahwa 4,9 juta ibu hamil di Indonesia mengalami kekurangan gizi, dengan 27% di antaranya menderita anemia.
“Kebutuhan gizi ibu hamil menurut WHO mencakup asupan vitamin dan mineral esensial yang optimal untuk mendukung perkembangan janin dan kesehatan jangka panjang anak,” ungkapnya.
Apa Itu Suplemen Kehamilan dan Manfaatnya?
Suplemen kehamilan adalah zat tambahan berupa vitamin, mineral, asam amino, dan nutrisi lainnya untuk melengkapi kebutuhan gizi yang mungkin tidak terpenuhi dari makanan sehari-hari.
Suplemen ini bukan pengganti makanan, melainkan pelengkap untuk mendukung kesehatan ibu dan janin. Nutrisi utama dalam suplemen prenatal meliputi:
– Asam Folat: Mencegah cacat tabung saraf dan mendukung pembentukan sel darah merah.
– Zat Besi: Mengurangi risiko anemia dan mendukung pertumbuhan janin.
– Kalsium dan Vitamin D: Penting untuk perkembangan tulang dan gigi janin serta kesehatan ibu.
– Omega-3 (DHA & EPA): Mendukung perkembangan otak dan mata janin.
– Vitamin B Kompleks dan Zink: Menjaga metabolisme dan sistem kekebalan tubuh.
Manfaat utama suplemen ini adalah mendukung pertumbuhan janin, mencegah cacat lahir, mengurangi risiko komplikasi, serta memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil.
Dosis Suplemen yang Dianjurkan
Berikut rekomendasi dosis suplemen berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) Kementerian Kesehatan RI:
– Zat Besi: Total kebutuhan selama kehamilan mencapai 800–1.200 mg, dengan dosis harian:
– Trimester 1: 18 mg/hari
– Trimester 2: 27–35 mg/hari
– Trimester 3: 27–39 mg/hari
– Asam Folat:
– Trimester 1: 400–800 mcg/hari
– Trimester 2 & 3: 600 mcg/hari
– Vitamin D: 600–800 IU (15–20 mcg)/hari, dengan beberapa studi merekomendasikan hingga 1.000–2.000 IU untuk hasil optimal.
– Omega-3 (DHA & EPA): 100–500 mg DHA/hari, tergantung trimester, dengan dosis umum 200–500 mg DHA atau 2.700 mg DHA/EPA.
– Kalsium:
– Trimester 1: 800 mg/hari
– Trimester 2 & 3: 1.200–1.500 mg/hari
– Zink: 11–13 mg/hari untuk mendukung pertumbuhan sel dan kekebalan tubuh janin.
Cara Konsumsi Suplemen yang Tepat
Apt. Yuri menekankan pentingnya konsultasi dengan tenaga kesehatan sebelum mengonsumsi suplemen. Berikut panduan konsumsi:
– Baca label produk dengan teliti untuk memahami dosis dan aturan pakai.
– Konsumsi suplemen dengan air putih, hindari teh atau kopi yang dapat mengganggu penyerapan.
– Zat besi sebaiknya diminum saat perut kosong, idealnya dengan sumber vitamin C untuk meningkatkan penyerapan.
– Simpan suplemen di tempat sejuk, kering, dan jauh dari jangkauan anak-anak.
– Tetap prioritaskan nutrisi dari makanan sehat sebagai sumber utama.
Keunggulan Suplemen dengan Zat Besi Lipofer
Webinar ini juga membahas keunggulan zat besi dalam bentuk Lipofer, seperti yang terkandung dalam produk Folamom untuk trimester 1 dan 2. Lipofer adalah zat besi mikronisasi yang terenkapsulasi, dengan manfaat:
– Ketersediaan hayati tinggi: Mudah diserap tubuh, efektif mengatasi defisiensi zat besi.
– Bebas rasa logam: Nyaman dikonsumsi tanpa rasa tidak enak.
– Minim iritasi pencernaan: Mengurangi risiko mual atau sembelit.
– Mengurangi interaksi obat: Aman dikonsumsi bersama obat lain.
Untuk trimester 3 dan masa menyusui, suplemen seperti Folamom Multi + DHA direkomendasikan karena mengandung DHA dan EPA, yang krusial untuk perkembangan otak dan mata janin serta mengurangi risiko kelahiran prematur.
Peran Apoteker dalam Mendukung Ibu Hamil
Apt. Yuri menegaskan peran strategis apoteker, meliputi:
1. Edukasi Nutrisi: Menjelaskan pentingnya asupan nutrisi dan kapan suplemen diperlukan.
2. Rekomendasi Tepat: Memilih suplemen sesuai kondisi kesehatan ibu hamil.
3. Pemilihan Produk Aman: Membantu ibu hamil memilih suplemen berkualitas dengan mempertimbangkan merek dan efek samping.
4. Informasi Interaksi Obat: Memberikan panduan tentang potensi interaksi suplemen dengan obat lain.
5. Kolaborasi dengan Tenaga Kesehatan: Bekerja sama dengan dokter dan bidan untuk mendukung kesehatan ibu hamil.
6. Peningkatan Kesadaran: Mengedukasi masyarakat melalui seminar, konsultasi, atau media lainnya.
Diskusi dan Foto Bersama
Sesi diskusi berlangsung interaktif, dengan para narasumber menjawab pertanyaan peserta terkait nutrisi dan suplemen kehamilan.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama secara virtual, mengabadikan momen kolaborasi untuk kesehatan ibu dan janin.
