Informasi
Hubungi Redaksi IAINews melalui email : humas@iainews.net
Floating Left Ads
Floating Right Ads
banner 950x90

Yuk Mengenal Himastra, Himpunan Apoteker Seminat Obat Tradisional Lebih Dekat

Logo Himastra
Logo PP Himastra
banner 120x600
banner 468x60

MUNGKIN sebagian teman sejawat Apoteker masih asing dengan Himastra atau Himpunan Seminat yang ada di organisasi Ikatan Apoteker Indonesia. Saya sharing sedikit ya

Teman-teman, dalam organisasi Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) terdapat organ otonom yang berfungsi mengorganisir pelaksanaan pengabdian profesi berdasarkan jenis praktik kefarmasian (seminat), namanya Himpunan Seminat.

Iklan ×

Jangan salah ya namanya ‘seminat’, bukan ‘seminar’ dengan kata lain satu minat.

Saat ini ada 7 himpunan seminat, yaitu :

  1. Himpunan Seminat Farmasi Industri (Hisfarin)
  2. Himpunan Apoteker Seminat Obat Tradisional (Himastra)
  3. Himpunan Apoteker Seminat Kosmetik (Hiaskos)
  4. Himpunan Seminat Farmasi Distribusi (Hisfardis)
  5. Himpunan Seminat Farmasi Rumah Sakit (Hisfarsi)
  6. Himpunan Seminat Farmasi Masyarakat (Hisfarma)
  7. Himpunan Seminat Farmasi Kesehatan Masyarakat (Hisfarkesmas)

Himpunan seminat tersebut terdapat di tingkat Pusat dan Provinsi atau daerah, tapi ada beberapa Himpunan Seminat yang belum terbentuk di semua Provinsi.

Nah, silahkan menghubungi Pengurus Daerah IAI setempat untuk mendapatkan informasi himpunan seminat di daerahnya, bisa juga menghubungi sekretariat PP IAI.

Himastra 1
Pelantikan himpunan seminat dan perhimpunan PP IAI

Himpunan seminat ini merupakan wadah apoteker yang profesional di bidang keseminatannya.

Penjelasan tentang himpunan seminat ini bisa teman-teman baca lebih detail pada Surat Keputusan Pengurus Pusat Ikatan Apoteker Indonesia Nomor: PO.008 /PP.IAI/1418/IX/2017 tentang Himpunan Seminat Ikatan Apoteker Indonesia, silahkan didownload di web iai.id ya.

Nah sekarang kita bahas tentang Himpunan Apoteker Seminat Obat Tradisional, atau yang disingkat Himastra.

Himastra adalah himpunan kelompok seminat Apoteker yang berpraktek atau bekerja di sarana produksi Obat Tradisional atau Obat Bahan Alam, juga untuk Apoteker yang berkecimpung dengan Obat Tradisional atau Obat Bahan Alam.

Jadi, anggota Himastra adalah Apoteker yang berpraktek atau bekerja di sarana produksi Obat Tradisional seperti Industri Obat Tradisional (IOT), Industri Ekstrak Bahan Alam (IEBA), Usaha Kecil Obat Tradisional (UKOT) dan Usaha Mikro Obat Tradisional (UMOT).

Baca Juga  Gebrakan Apoteker Bertamu: Apoteker Kepahiang Bersinergi Sambut World Pharmacist Day

Bisa juga untuk Apoteker yang menggeluti Obat Tradisional atau Obat Bahan Alam, seperti peneliti, akademisi, praktisi Pengobat Tradisional, Terapis, wirausahawan OBA misalnya Cafe Jamu, Supplier dan Kebun Herbal, serta pegiat OBA lewat tulisan diberbagai media.

Himastra 2
Kegiatan Himastra

Sejarah Himastra

Pada tahun 1994 pembentukan Himastra diawali dengan pembentukan Forkom OT (Forum Komunikasi Obat Tradisional yang diinisiasi oleh Bagian Farmamin Dinkes Provinsi Jateng.

Pada tahun 2010, terbit Keputusan PP IAI Nomor 009/PO/PP-IAI/V/2010 tentang HISFARIN-OT (Himpunan Farmasi Industri Obat Tradisional) untuk mendukung dan memperkuat kegiatan Apoteker di bidang Obat Tradisional.

Selanjutnya, PP IAI menerbitkan SK PP IAI Nomor PO.008 /PP.IAI/1418/IX/2017 tentang Himpunan Seminat Ikatan Apoteker Indonesia, diantaranya adalah Himastra

Sejak berdiri, sejumlah program dan kegiatan telah dilakukan Himastra. Diantaranya adalah :

  1. Menyusun Buku dan Pedoman seperti Daftar Obat Alam, berkontribusi dalam penyusunan Farmakope Herbal Indonesia, E-Book dan pedoman di Badan POM
  2. Berkolaborasi dan berperan aktif dalam penyusunan peraturan dan kurikulum serta penelitian dan inovasi di bidang Obat Bahan Alam bersama kementerian dan lembaga serta akademisi dan peneliti. Misal peraturan terkait khasiat obat bahan alam, peraturan terkait keamanan dan mutu, registrasi, kurikulum pelatihan CPOTB di Kemenkes, kurikulum materi atau program studi obat bahan alam di perguruan tinggi.
  3. Pendampingan UMKM, kegiatan ini dalam rangka mendampingi UMKM Obat Tradisional dalam aspek CPOTB, izin edar sampai pemasaran. Contohnya dalam bentuk program Orang Tua Angkat Jamu, Pendampingan Sertifikasi CPOTB untuk UMKM bersama Kemenperin
  4. Pelatihan, Seminar serta Penyuluhan, baik kepada masyarakat secara umum, sesama tenaga kesehatan dan tenaga kesehatan tradisional, sejawat Apoteker, pengobat tradisional, kelompok jamu gendong dan jamu racikan serta supplier bahan baku.
  5. Gerakan-gerakan di bidang Obat Bahan Alam, seperti gerakan minum jamu di pemda/pemkab serta kementrian, gerakan hari jamu setiap tanggal 27 Mei, Pak Presiden Jokowi juga rutin minum jamu loh, dan jamu resmi ditetapkan UNESCO menjadi Warisan Budaya dari Indonesia pada 6 Desember 2023 sehingga dapat menumbuhkan kepercayaan masyarakat Indonesia dan dunia terhadap produk Obat Bahan Alam Indonesia
  6. Kegiatan kemanusiaan produk obat tradisional dan suplemen untuk daerah terdampak bencana, ketika masa pandemi bekerjasama dengan pengurus IAI dan Himpunan Perhimpunan Seminat IAI yang lain
  7. Kemitraan, yaitu Kemitraan dengan petani lokal atau kelompok PKK, Kerjasama penelitian, pengujian, magang dan produksi, kunjungan / studi tour bagi pelajar dan mahasiswa
  8. Ikut berperan dalam program atau pembentukan Wisata Jamu, peresmian Kabupaten Sukoharjo sebagai Kabupaten Jamu oleh 4 Kementerian, Kafe Jamu, Taman Jamu, Kebun Herbal
  9. Program Kewirausahaan, program ini ditujukan bagi yang berminat punya pabrik obat tradisional atau obat bahan alam, silahkan bisa menghubungi kami, nanti kita bisa diskusi, apa betul pabrik herbal harus mahal, berapa sih modal yang dibutuhkan, berapa luas pabriknya, bagaimana ngurus izinnya, lalu fasilitas pemerintah apa ini yang bisa dimanfaatkan, karena ada loh fasilitas dari Pemerintah seperti bantuan mesin, izin edar, sertifikasi GMP, pemasaran, konsultasi kemasan dan lain sebagainya
  10. Pembentukan kepengurusan Himastra di daerah karena belum semua Provinsi terbentuk kepengurusan himpunan apoteker seminat obat tradisional ini
Baca Juga  Kesenjangan Pendidikan Farmasi di Indonesia

Sejawat apoteker yang bekerja atau menggeluti bidang obat bahan alam penting untuk bergabung dengan Himastra.

Penting karena Himastra adalah wadah untuk berbagi informasi, diskusi dan komunikasi terkait obat bahan alam.

Informasi dan diskusi baik terkait peraturan terbaru, pedoman terbaru, kegiatan seminar, pelatihan, penelitian, fasilitasi pemerintah, izin sarana produksi, izin produk, CPOTB, maklon, pemasaran, kunjungan industri dan lain sebagainya.

Himastra telah mendukung inovasi dan keberlanjutan dalam industri obat bahan alam di Indonesia.

Inovasi dari bahan alam masih terbuka lebar, peluangnya masih besar, banyak yang belum digali, sehingga Apoteker bisa mengambil banyak peran dan kontribusi disana, mulai dari penelitian, pengembangan, produksi sampai pada penggunaan produknya.

Baca Juga  Cara Cerdas Menjaga Kesehatan di Musim Pancaroba: 15 Tips Terbaik

Ayo teman-teman Apoteker, Indonesia negara yang sangat kaya, potensi sumber daya alam untuk menjadi produk sangat besar, namun pemanfaatan sumber daya yang ada masih belum optimal.

Padahal obat bahan alam ini adalah aset nasional yang sangat potensial, merupakan warisan budaya bangsa.

Obat bahan alam seharusnya bisa dimanfaatkan dan dikembangkan menjadi komoditi kesehatan dan ekonomi unggulan serta sebagai jati diri dan kebanggaan bangsa Indonesia.

Dengan begitu, obah bahan alam bisa digunakan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Obat bahan alam juga bisa meningkatkan pendapatan negara dan pendapatan masyarakat tentunya.

Bagi yang tertarik dan ingin menggali lebih dalam tentang obat bahan alam, silahkan bergabung dengan Himastra.

Kunjungi portal htpp//www.himastra.id atau instagram @pphimastra untuk mengetahui kegiatan Himastra atau bergabung menjadi anggota Himastra.***

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 950x90