Informasi
Hubungi Redaksi IAINews melalui email : humas@iainews.net
Floating Left Ads
Floating Right Ads
banner 950x90

Sinergi Program “BPOM Goes to Community” dengan “Kampung ASK ME Dagusibu”

BPOM IAI
FGD BPOM dengan PP IAI dalam rangka sinergi BPOM Goes to Community dengan Kampung ASK ME Dagusibu
banner 120x600
banner 468x60

JAKARTA, IAINews – Dalam rangka membangun komitmen bersama,  IAI mendukung program BPOM Goes to Community yang bersinergi dengan program Kampung ASK ME Dagusibu.

Melalui kegiatan Forum Discussion Group (FGD), Direktorat Pemberdayaan Masyarakat Pelaku Usaha Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik (PMPU OTSKK) BPOM mengundang Pengurus PusatIkatan Apoteker Indonesia  (IAI), Pengurus Daerah IAI DKI Jakarta, dan Pengurus Cabang IAI yang tersebar di wilayah DKI Jakarta pada 25 Juni yang lalu.

Iklan ×

Dalam kesempatan tersebut, Direktur PMPU OTSKK apt Nurvika Widyaningrum, S.Si, M.Epid menyampaikan, BPOM Goes to Community merupakan kegiatan pemberdayaan yang melibatkan lintas sektor dan komunitas masyarakat, salah satunya adalah organisasi profesi IAI.

Program ini bertujuan untuk membentuk Penyuluh/Kader Obat, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetik sehingga mampu menjadi juru bicara BPOM dalam Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) mengenai keamanan dan manfaat Obat, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetik di masyarakat.

Baca Juga  Ikuti POPCA PD IAI Kaltim, Apoteker Baru Kaltim Mendapatkan Wejangan

BPOM IAI 1

Tujuan utama BPOM Goes to Community adalah meningkatkan partisipasi masyarakat untuk mewujudkan perubahan perilaku dalam memilih dan menggunakan obat, suplemen kesehatan, dan kosmetik yang aman.

Selain itu, program ini juga bertujuan meningkatkan literasi masyarakat dalam menghadapi era digital yang rawan terhadap hoaks yang berbahaya bagi kesehatan.

Menurut Nurvika Widyaningrum, pemilihan IAI sebagai mitra organisasi ini estbalish dan memiliki penyuluh/kader dengan track record baik dan berkomitmen dalam pelaskaan KIE.

BPOM IAI 2
Dari kiri apt Nurvika direktur PMPU OTSKK BPOM, apt Noffendri ketum PP IAI dan apt Dettie Yuliarti, Waket VIII PP IAI

‘’IAI juga memiliki program sejenis, dalam hal ini Kampung ASK ME Dagusibu yang dapat diselaraskan dengan program BPOM,’’ ungkap Nurvika Widyaningrum.

Sementara itu Wiwi Hastuti, Ketua Tim Pemberdayaan OTSKK menyebutkan, hingga kini  program BPOM Goes to Community telah memiliki 77 orang penyuluh dan 416 kader menjadi spoke person BPOM kepada masyarakat terkait Obat Bahan Alam, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik yang aman.

Baca Juga  Apoteker Bertamu, Masyarakat Terketuk Menjadi Mata- Mata TB di Wilayahnya.

Penyuluh bertindah sebagai koordinator di satu wilayah yang mengkoordinir para kader di wilayahnya.

Pada kesempatan tersebut hadir dari PP IAI, Ketua Umum apt Noffendri Rostam, S,Si didampingi Wakil Ketua VII Bidang Kerjasa,a apt Dra R Dettie Yuliarti, M.Si serta Wakil Sekretaris Jenderal IX bidang Humas dan Pengabdian Masyarakat, apt Dra Tresnawati.

BPOM IAI 3

Pada kesempatan itu Noffendri mengungkapkan program pemberdayaan masyarakat yang telah mulai digaungkan sejak tahun 2015 lalu melalui Gerakan Keluarga Sadar Obat (GKSO) dengan tagline Dagusibu (Dapatkan, Gunakan, Simpan dan Buang obat secara baik dan benar).

Implementasinya kemudian dibentuk  Kampung ASK ME Dagusibu (Apoteker Sahabat Keluarga Meyalani Edukasi Dapatkan Gunakan Simpan Buang) pada tahun 2023, bertepatan dengan HUT IAI ke-68.

Hingga tahun 2024, sudah ada sekitar 65 kampung binaan yang tersebar di 38 provinsi di Indonesia.

Dari jumlah tersebut 30 kampung berada di Jawa, 18 kampung di Sumatera, 6 di Sulawesi, 7 di Kalimantan dan masing-masing 1 kampung di Papua, Bali, NTT dan NTB.

Baca Juga  Farmasi UNBI Gelar “Dagusibu OBASSK” di Klinik Osadha

BPOM IAI 4

Kegiatan ini melibatkan 650 orang apoteker sebagai pengelola kegiatan dan 5.210 masyarakat.

Dengan adanya kesamaan visi untuk menciptakan dampak besar dalam penggunaan obat di Indonesia, BPOM bersama IAI akan membentuk penyuluh sebanyak satu orang dan kader sebanyak dua orang dari perwakilan kampung binaan IAI yang telah terbentuk.

Sebagai tahap awal, dalam kegiatan Rapat Kerja Nasional (RAKERNAS) dan Pertemuan Ilmiah Tahunan (PIT) IAI 2024 yang diadakan di Mataram pada bulan Agustus mendatang, akan dilakukan Bimbingan Teknis Pembentukan Penyuluh dan Kader perwakilan IAI yang akan melakukan KIE kepada masyarakat.

Dengan adanya program ini nantinya diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang penggunaan obat, suplemen makanan, dan kosmetik yang aman dan efektif.***

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 950x90