MAKASSAR, IAINews.id – Apoteker Pendamping Proses Produk Halal Sulawesi Selatan, diresmikan oleh Rektor Universitas Muslim Indonesia (UMI), Prof Dr H Sufirman Rahman, SH, MH dengan pemasangan rompi.
Bertempat di Gedung Rektorat Universitas Muslim Indonesia pemasangan rompi kepada apoteker Sulawesi Selatan ini dihadiri oleh para wakil rektor dan perwakilan UPT HC-UMI (Unit Pelaksana Teknis Halal Center Universitas Muslim Indonesia).
×
Para apoteker Pendamping Proses Produk Halal ini telah mengikuti pelatihan pendampingan proses produk halal batch-3 dan batch-5 sebagai PPH yang selenggarakan atas kerjasama PD IAI Sulawesi Selatan dengan UPT HC-UMI.
Pelatihan sebelumnya yakni batch-3 diikuti oleh 12 orang apoteker bersama organisasi masyarakat dan organisasi profesi lainnya pada 15 – 17 Maret 2023.
Sementara pelatihan bacth 5 dilaksanakan pada 26 November 2023 dengan 187 apoteker peserta. Pelatihan batch 5 dilaksanakan bersamaan dengan ditandatanganinya MoU antara PD IAI Sulawesi Selatan dengan UPT HC-UMI berkaitan dengan pelatihan apoteker Pendamping Proses Produk Halal.
’’MoU ini kami buat karena melihat besarnya peluang apoteker Pendamping Proses Produk Halal (PPH),’’ ungkap Ketua PD IAI Sulawesi Selatan, apt Andi Alfian, S.Si, M.Si didampingi Sekretaris PD IAI Sulsel apt Aminullah, M.Pharm.Sc disela peresmian apoteker pendamping PPH HC-UMI, Sabtu, 6 Juli 2024 lalu.
Peresmian apoteker Pendamping Proses Produk Halal dilaksanakan bersamaan dengan agenda kegiatan pelatihan batch-8 UPT HC UMI.
Sebelum memasang rompi kepada perwakilan apoteker, Rektor Sufirman terlebih dulu menerima rompi dari UPT HC-UMI.
Pemasangan rompi kepada Rektor Sufirman ini sebagai penanda terwujudnya implementasi kerjasama UPT HC-UMI dan PD IAI Sulsel.
Rompi untuk Rektor Sufirman dipasangkan oleh Ketua UPT HC-UMI, Dr. Ir. H. Muhammad Nusran.,IPM., ASEAN Eng.
Selanjutnya Rektor Sufirman memasang rompi kepada perwakilan apoteker pelatihan batch-3 dan batch-4 yakni apt. Abd Khalik, apt. Aminullah, apt. Yuri Pratiwi Utami, apt. Hasrul dan apt. Fitra.
Mereka adalah para apoteker yang berasal dari rumah sakit, akademisi, dan enterprenur.
Usai pemasangan rompi, acara dilanjutkan dengan sesi pelatihan batch-8 yang diikuti oleh apoteker Sulawesi Selatan yang berminat menjadi Pendamping PPH.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Bidang Halal, Kredensial dan Jaminan Kesehatan PD IAI Sulawesi Selatan, apt Drs. Abd Khalik menyampaikan pentingnya peran apoteker Pendamping Proses Produk Halal.
‘’Apoteker memiliki peran yang sangat besar sebagai pendamping proses produk halal, karena memiliki bekal pengetahuan yang cukup,’’ ungkap Abd Khalik yang juga alumni pelatihan apoteker Pendamping Proses Produk Halal (PPH) batch-3.
Dalam diskusi yang dilaksanakan sebelum pelatihan di mulai, Rektor Sufirman menyampaikan sambutan hangat kepada segenap jajaran apoteker PD IAI Sulawesi Selatan.
‘’Apoteker memiliki peran sangat penting dalam dunia Kesehatan, dalam hal ini tambah lagi satu peran penting apoteker, yakni sebagai apoteker Pendamping Proses Produk Halal yang telah dikerjasamakan selama ini,’’ ungkap Rektor Sufirman.
Rektor Sufirman berharap, kerjasama ini akan terus berlanjut dan tidak berhenti sampai disini.
‘’Semoga kolaborasi UPT HC-UMI dengan PD IAI Sulawesi Selatan dapat terus berlanjut dengan kegiatan yang lain dan tidak berhenti hanya sampai disini,’’ tutur Rektor Sufirman.
Sementara apt Aminullah dalam kesempatan itu pun berharap, Rektor Sufirman akan berkunjung ke sekretariat PD IAI Sulawesi Selatan dan menjadi narasumber untuk masalah seputar hukum Kesehatan.
‘’Karena kompetensi beliau adalah di bidang hukum, kami berharap nantinya bapak Rektor berkenan menjadi pemateri seminar mengenai hukum Kesehatan yang sangat penting bagi kami para apoteker,’’ harap apt Aminullah.
Pelatihan apoteker pendamping proses produk halal difasilitatori oleh apt. Andi Trihadi Kisra., S.Farm.,M.Si., Ir. Syahrul Mubarak, M.Kom.,M.TA dan Ihwana As’ad, S.Ag., M.Sc., Ph.D., MTA .
“Kami mewakili apoteker Sulawesi Selatan sebagai pendamping PPH menyatakan siap mendampingi sampai halal dan siap berkolaborasi serta berkonstribusi atas tugas baru yang diberikan dibawah naungan PD IAI Sulsel dan UPT-HC UMI,’’ kata apt. Yuri Pratiwi, salah seorang apoteker Pendamping Proses Produk Halal yang juga akademisi di FIK Universitas Almarisah Makassar.***
