Informasi
Hubungi Redaksi IAINews melalui email : humas@iainews.net
Floating Left Ads
Floating Right Ads
banner 950x90

Presentasi 17 Delegasi FFUP dalam FAPA Congress Seoul 2024 Dapat Tanggapan Positif Dari Peserta Kongres

FFUP 3
banner 120x600
banner 468x60

SEOUL, IAINews – Delegasi FFUP (Fakultas Farmasi Universitas Pancasila) mendapatkan tanggapan positif dari peserta FAPA Congress 2024, yang diselenggarakan di Coex Convention & Exhibition, Seoul Korea Selatan..

Delegasi FFUP mengharumkan nama Indonesia dalam ajang Federation of Asian Pharmaceutical Associations (FAPA) Congress 2024 yang diadakan pada 29 Oktober hingga 2 November 2024.

Iklan ×

Dalam kongres bergengsi ini, para peneliti dari FFUP mempresentasikan berbagai penelitian yang mencakup kategori scientific; medicines and health information; social and administrative pharmacy serta industrial pharmacy & marketing section.

FFUP 1

FAPA Congress memang merupakan salah satu sarana bagi para apoteker di Asia Pasific untuk berbagi ilmu dan pengetahuan serta hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan tak terkecuali bagi delegasi FFUP.

Di kategori scientific section, delegasi FFUP menyampaikan 12 judul hasil penelitian yang telah dilakukan  selama setahun terakhir ini:

  1. Zuhelmi Aziz: FTIR-based metabolomic approach and antidiabetic activity test of fig leaves (Ficus carica L. ‘Green Jordan’)
  2. Novi Yantih: Discovery of marker compounds from Smallanthus sonchifolius leaves as DPP-4 inhibitors using molecular docking
  3. Faridah: Exploration of antiobesity activity and toxicity of asyl derivative of chlorogenic acid using molecular modeling
  4. Diah Kartika Pratami: Metabolomic Study of Indonesian Stingless Bee Propolis Based on Region and Species
  5. Ni Made Dwi Sandhiutami: Anti-inflammatory activity of Passiflora edulis leaf aqueous extract and nanoparticle form in LPS-induced RAW 264.7 macrophages through inhibition of inducible Nitric Oxide Synthase, Nitric Oxide, and cytokines nuclear factor-B
  6. Kartiningsih: Comparison of SPF testing and moisture on face mist solution preparations of Arab Bidara leaf extract with nanoparticles of Arab Bidara leaf extract
  7. Desi Nadya Aulena: Potential Quercetin from Sidaguri Extract as Natural Raw Material for Gout Treatment
  8. Rahmatul Qodriah: Evaluation of morphology, fingerprint profile, and antioxidant activity of fig leaves (Ficus carica, L) adapted to grow in Indonesia
  9. Faizatun: Formulation, characterization, and in-vitro sun protection factor of red pomegranate (Punica granatum L.) peel extract sunscreen lotion
  10. Safira Nafisa: Formulation of Serum Gel Nanophytosomes from Begonia Medicinalis Ardi & D.C. Thomas Extract and Viability Testing of Dermal Fibroblast Cell Lines using MTT Assay Method
  11. Siti Umroh Noor: Effects of PVP K-30 as a stabilizer on nano suspensions of herb Suruhan extracts (Peperomia pellucida (L.) Kunth.) and cytotoxic test of A549 cell
  12. Shelly Taurhesia: Antioxidant activity and penetration test of serum extract guava leaves (Psidium guajava L.)
Baca Juga  APOENZIM: Meriahkan World Pharmacist Day 2024 dan HUT IAI Cabang Nunukan yang ke-18

FFUP 2

Sementara di kategori Social and Administrative Pharmacy Section  delegasi FFUP menyampaikan hasil penelitian :

  1. Yusi Anggriani: Does procurement policy matter? Effect of policy changes on the price and availability of medicines in Indonesia’s public health insurance system
  2. Nurita Andayani: The relationship of E-Health Literacy to medication adherence and disease transmission related behaviors among HIV patients in the city of Central Jakarta – Indonesia
  3. Fitri Nurhayati: Equivalence Between Innovator and Generic Gefitinib Tablets: Evaluation of Indonesian UHC Medicine Quality

Untuk katagori Medicines and Health Information Section, Hesty Utami Ramadaniati menyampaikan hasil penelitian berjudul  Designing and evaluating user interface and user experience of a mobile application for HIV patients in Indonesia.

Sementara di katagori Industrial Pharmacy & marketing section, Kevin Ben Laurence menyampaikan hasil penelitian berjudul  Specialized Pharmacist: Driving Universal Healthcare and Health Equity

Selama presentasi, para peneliti dari delegasi FFUP mendapatkan apresiasi yang tinggi dari peserta kongres, terutama atas kontribusi mereka dalam penelitian yang relevan bagi industri farmasi dan kesehatan di Asia.

Baca Juga  Prof Dr apt Zullies Ikawati, Dalam FAPA Congress 2023 : Apoteker Punya Peran Penting Dalam Deteksi dan Pengawasan Pandemi

Prof. Dr. apt. Ni Made Dwi Sandhi Utami, M.Kes., salah satu anggota delegasi, mengungkapkan rasa bangganya.

“Kongres FAPA memberikan kami kesempatan untuk berbagi inovasi riset yang dapat memberikan manfaat nyata, khususnya dalam penemuan senyawa penanda untuk inhibitor DPP-4 yang berpotensi dikembangkan lebih lanjut,” ungkap Ni Made Dwi Sandhi Utami.

Hal senada disampaikan  Dr. apt. Faizatun, M.Si., yang mempresentasikan penelitian tentang formulasi dan karakterisasi tabir surya berbasis ekstrak kulit delima merah.

“Ajang ini membuka peluang kerja sama untuk mengembangkan produk berbasis bahan alami Indonesia yang mampu bersaing di pasar global,” tutur Faizatun.

FAPA 2024 telah menjadi ajang yang berharga bagi delegasi FFUP untuk menampilkan keunggulan riset farmasi dari Indonesia serta memperkuat kolaborasi internasional dalam pengembangan ilmu dan teknologi di bidang farmasi.***

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 950x90