Informasi
Hubungi Redaksi IAINews melalui email : humas@iai.id
Floating Left Ads
Floating Right Ads
banner 950x90

Peran Apoteker Sebagai First Contact Pemberian Konseling Pengguna Awal Kontrasepsi

Apoteker first contact kontrasepsi 1
banner 120x600
banner 468x60

MAKASSAR, IAINews – Webinar Kefarmasian yang dilaksanakan 9 Agustus 2025 diselenggarakan oleh Mitra Farma Indonesia didukung penuh oleh PT Kimia Farma Apotek dan DKT Indonesia.

Edisi special ini menghadirkan 3 pemateri DKT Indonesia Trainer apt. Abdul Kadir Jaelani.,Sp. FRS, apt. Yuri Pratiwi Utami., S.Farm.,M.Si., dan apt. Dewa Ayu Swastini.,S.F.,M.Farm. dan diarahkan oleh moderator apt. Meutia Ulfiah.,M.Farm.

Iklan ×

Apoteker first contact kontrasepsi 1

Tema yang diangkat pada kegiatan ini ”Langkah Awal Yang Tepat : Strategi Komunikasi Konseling Memulai Pil KB Kombinasi ke Pasien Baru” yang dihadiri 1000 apoteker dan tenaga vokasi farmasi kimia farma apotek di seluruh Indonesia.

Topik inti dari ketiga pemateri adalah Bagaimana Peran Apoteker Sebagai First Contact Pemberian Konseling Pengguna Awal Kontrasepsi yang dibawakan secara runut oleh ketiga pemateri.

Apoteker first contact kontrasepsi 2
apt. Abdul Kadir Jaelani

Diawal apt. Abdul Kadir Jaelani.,Sp. FRS telah membawakan bagaimana mengenal kontrasepsi menggunakan pil dan Langkah awal yang tepat strategi efektif memulai pil KB Kombinasi. Kemudian dilanjutkan oleh apt. Yuri mengenai apotek sebagai titik awal peran kunci edukasi pil KB Kombinasi untuk pengguna baru dan dilanjutkan oleh apt. Dewa Ayu Swastini.,S.F.,M.Farm tentang product knowledge DKT Indonesia.

Peran Apoteker Sebagai First Contact Pemberian Konseling Pengguna Awal Kontrasepsi

Di awal materi apt. Yuri membuka dengan kasus yang biasa akan dihadapi oleh apoteker di apotek ketika seorang pasien berumur 34 tahun datang menebus resep pil KB Kombinasi memiliki riwayat hipertensi yang terkontrol dengan menggunakan amlodipin dan secara bersamaan sedang menjalani terapi ripamfisin untuk  TBC.

Kemudian dilanjutkan dengan memberikan pilihan jawaban sambil berdiskusi dengan audiens sehingga menjadikan suasana lebih aktif dan responsif.

Apa yang harus kita lakukan sebagai apoteker dalam kondisi tersebut :

  1. Apoteker harus melakukan assessment lengkap mengenai kondisi pasien, termasuk dengan Riwayat penyakit pasien dan terapi yang dijalankan saat ini.
  2. Memberikan rekomendasi metode kontrasepsi tambahan seperti kondom selama melakukan terapi rifamfisin.
  3. Memantau efek samping dan tekanan darah pasien. Menyarankan konsultasi ke dokter untuk kontrasepsi yang lebih aman.
Apoteker first contact kontrasepsi 3
apt. Yuri Pratiwi Utami, S.Farm

Mengapa Konseling Kontrasepsi Penting

  • Pilihan yang Tepat : Konseling membantu individu memahami berbagai metode kontrasepsi, termasuk pil KB, IUD, implan, kondom, dan lainnya, serta kelebihan dan kekurangan masing-masing.
  • Informasi yang akurat dan lengkap: Konseling memberikan kesempatan bagi individu untuk mendapatkan penjelasan detail tentang berbagai jenis kontrasepsi, termasuk cara kerja, efektivitas, efek samping, serta risiko dan manfaatnya.
  • Meminimalkan resiko dan efeksamping : Konseling kontrasepsi sangat penting untuk meminimalkan risiko dan efek samping karena membantu individu memilih metode kontrasepsi yang paling sesuai dengan kondisi kesehatan dan gaya hidup mereka, sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya kehamilan yang tidak diinginkan dan meminimalkan potensi efek samping yang mungkin timbul dari metode yang tidak tepat.
  • Peningkatan Kepatuhan : Konseling yang baik dapat meningkatkan pemahaman dan motivasi individu untuk menggunakan metode kontrasepsi secara konsisten dan benar, yang pada gilirannya meningkatkan efektivitasnya.
  • Manajemen Efek Samping : Konseling kontrasepsi sangat penting untuk manajemen efek samping karena membantu pengguna memahami dan mengatasi efek samping yang mungkin timbul dari metode kontrasepsi yang mereka pilih, sehingga meningkatkan kepuasan dan keberlanjutan penggunaan metode tersebut.
  • Meningkatkan kepercayaan Diri : Konseling kontrasepsi penting untuk meningkatkan kepercayaan diri karena membantu individu membuat keputusan yang tepat tentang kesehatan reproduksi mereka, yang pada gilirannya dapat mengurangi kecemasan dan ketidakpastian terkait kehamilan dan seksualitas. Dengan mendapatkan informasi yang akurat dan dukungan yang tepat, individu dapat merasa lebih percaya diri dalam mengelola kehidupan seksual dan reproduksi mereka.
  • Penanganan masalah dan kekhawatiran : Konseling kontrasepsi penting untuk menangani masalah dan kekhawatiran karena membantu individu membuat keputusan yang tepat tentang metode kontrasepsi yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi mereka. Konseling yang baik juga dapat meningkatkan kepuasan pengguna kontrasepsi dan mengurangi angka putus pakai.
  • Mempertimbangkan Faktor Pribadi dan Sosial : Konseling kontrasepsi sangat penting untuk mempertimbangkan faktor pribadi dan sosial karena keputusan kontrasepsi dipengaruhi oleh berbagai aspek kehidupan individu. Konseling yang komprehensif akan membantu individu memilih metode kontrasepsi yang paling sesuai dengan kebutuhan, preferensi, dan situasi mereka, serta memastikan penggunaan yang efektif dan berkelanjutan.
Baca Juga  Perwatusi Bali Gelar Kartini Perwatusi Festive 2024

Peran Apoteker ”First Contact” Konseling dan Edukasi

  • Edukasi dan konseling : Penggunaan, penyimpanan dan efek samping : tanyakan apakah klien mengetahui tentang pil kombinasi (untuk memperbaiki mitos, rumor, atau informasi yang salah), menanyakan apakah klien pernah menggunakan pil kombinasi di masa lalu, apa saja pengalamannya, menjelaskan tentang keuntungan pil kombinasi termasuk manfaat non kontrasepsi, menjelaskan secara singkat bagaimana pil bekerja dan pentingnya meminumnya setiap hari. Kemudian menjelaskan potensi efek samping umum pil KB Kombinasi dan menjelaskan sebagian efek samping tidak serius dan berkurang/ berhenti setelah beberapa bulan pemakaian.
  • Kepatuhan : Minum pil di waktu dan durasi yang benar.
  • Monitoring : Lakukan monitoring rutin untuk mencegah efek samping.
  • Perhatian Khusus : Pada Kondisi medis dan penggunaan dosis terlewat.
Baca Juga  Semarak Ramadhan “Apoteker Sorong Berbagi Takjil On The Road”

Kontrasepsi Pil Kombinasi

Kontrasepsi Pil KB Kombinasi merupakan pil yang mengandung 2 macam hormon berdosis rendah yakni levonogestrel dan ethinylestradiol.

Jenis Kontrasepsi Pil Kombinasi

  • Monofasik : Pil yang mengandung hormon aktif estrogen/progestin dalam dosis yang sama.
  • Bifasik : Pil mengandung hormon aktif estrogen/progestin dalam 2 dosis yang berbeda.
  • Trifasik : Pil mengandung hormon aktif estrogen/progestin dalam 3 dosis yang berbeda.
  • Kuadrafasik : Pil yang mengandung hormon aktif estrogen/progestin dalam 4 dosis yang berbeda.

Pentingnya mengetahui bagaimana Mekanisme Kerja Kontrasepsi

Mekanisme kerja kontasepsi yaitu mencegah Ovulasi,  mencegah atau menghambat keluarnya sel telur dari ovarium (ovulasi); Mengentalkan Lendir Serviks, mengentalkan lendir disaluran serviks sehingga menurunkan motilitas (pergerakan) sperma dan mencegah Implantasi ; Mencegah implantasi hasil.

Efektivitas dan keamanan kontrasepsi Pil Kombinasi

Efektivitas pil kombinasi berasal dari mekanisme multifaktorial yang mencegah kehamilan di setiap tahap siklus reproduksi. Estrogen menghambat FSH yang diperlukan untuk pertumbuhan dan pematangan folikel di ovarium. Progestin dengan menekan LH sehingga Obulasi tidak terjadi, mengentalkan lendir serviks dan menipiskan endometrium sehingga embrio sulit untuk menempel. Kemudian dengan kepatuhan penggunaan yang baik, kombinasi progestin dan estrogen memberikan perlindungan hingga 99%.

Berapa Lama Pemakaian Pil KB Kombinasi dan Bagaimana Cara Pemakaiannya

Baca Juga  Sinergi Program "BPOM Goes to Community" dengan “Kampung ASK ME Dagusibu”

Pil KB kombinasi tersedia dalam berbagai paket, yang memengaruhi pola minumnya:

  • Paket 21 Hari: Berisi 21 pil aktif yang mengandung hormon. Anda akan meminum satu pil setiap hari selama 21 hari, kemudian berhenti minum pil selama 7 hari (minggu istirahat). Selama 7 hari istirahat ini, Anda akan mengalami menstruasi. Setelah 7 hari, Anda mulai paket pil baru.
  • Paket 28 Hari: Berisi 21 pil aktif dan 7 pil non-aktif (plasebo) yang tidak mengandung hormon. Pil plasebo ini berfungsi sebagai pengingat agar Anda tetap terbiasa minum pil setiap hari. Anda akan minum satu pil setiap hari selama 28 hari, kemudian langsung memulai paket baru tanpa jeda. Menstruasi akan terjadi pada saat Anda mengonsumsi pil plasebo.

Cara Pemakaian Pil KB Kombinasi

Berikut adalah panduan umum cara pemakaian pil KB kombinasi yang benar:

  • Minum Setiap Hari: Konsumsi satu pil setiap hari. Untuk memastikan efektivitasnya, usahakan minum pil pada waktu yang sama setiap hari. Penggunaan alarm di ponsel bisa sangat membantu.
  • Mulai Kapan Saja: Anda bisa mulai minum pil KB kombinasi pada hari pertama haid, atau paling lambat lima hari setelah haid dimulai. Jika Anda memulainya di luar periode ini, disarankan untuk menggunakan metode kontrasepsi tambahan (seperti kondom) selama 7 hari pertama.
  • Mengikuti Urutan Pil: Pada kemasan pil KB, biasanya terdapat petunjuk berupa urutan hari (Senin-Minggu) atau panah yang menunjukkan urutan minum pil. Ikuti urutan ini dengan benar.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Lupa Minum Pil?

  • Lupa satu pil: Segera minum pil yang terlupa saat Anda ingat. Kemudian, lanjutkan minum pil berikutnya sesuai jadwal.
  • Lupa dua pil atau lebih: Segera minum dua pil saat Anda ingat, lalu lanjutkan minum satu pil setiap hari. Gunakan juga kontrasepsi cadangan (seperti kondom) selama 7 hari berikutnya. Jika kelupaan terjadi pada minggu ketiga siklus, Anda mungkin perlu melewatkan pil non-aktif dan langsung memulai paket baru.***

 

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 950x90