Informasi
Hubungi Redaksi IAINews melalui email : humas@iainews.net
Floating Left Ads
Floating Right Ads
banner 950x90

Optimalisasi Home Pharmacy Care dengan Aplikasi ‘Si Remot’

Si Remot 1
banner 120x600
banner 468x60

JAKARTA, IAINews – RSUD Kebayoran Lama memperkenalkan inovasi terbaru dalam pelayanan kefarmasian dengan menggunakan aplikasi ‘Si Remot’. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kepatuhan pasien terhadap pengobatan.

Inovasi berupa aplikasi ‘Si Remot’ ini berhasil meraih juara ketiga dalam kategori Tenaga Kesehatan Teladan DKI 2024.

Iklan ×

Aplikasi ‘Si Remot’ dipelopori oleh apt. Rahmania Dewi K., S.Si., seorang apoteker yang telah berdedikasi selama enam tahun dan juga menjabat sebagai Kepala Satuan Pelayanan Penunjang Medis di RSUD Kebayoran Lama.

Si Remot 2

‘’Mengucap syukur Alhamdulillah kepada Allah SWT, saya sangat bahagia bisa menjalankan inovasi ini, yang semula niatnya hanya ingin memberikan pelayanan kefarmasian yang terbaik untuk masyarakat,’’ ujar apt. Rahmania Dewi yang akrab disapa Nia ini, saat ditemui IAINews secara online.

Program home pharmacy care dengan aplikasi ‘Si Remot’ ini diprioritaskan untuk pasien hipertensi pada lansia.

‘’Inovasi ini dilatarbelakangi oleh kurangnya tingkat kepatuhan pasien lansia dengan keluhan hipertensi yang berobat ke poli rawat jalan RSUD Kebayoran Lama, sehingga perlu pemantauan yang lebih intensif dari apoteker dengan cara melakukan home pharmacy care,’’ ujar apt Nia mengenai awal diinisiasinya aplikasi ‘Si Remot’ ini.

Baca Juga  Senator Terpilih Dapil Bengkulu Ternyata Seorang Apoteker, Siapakah dia ?

Si Remot 3

Selain dirinya, ada juga 2 (dua) kandidat tenaga medis dan 1 (satu) kandidat tenaga kesehatan lainnya yang memenuhi kriteria untuk menerima anugerah sebagai Tenaga Kesahatan Teladan. Kriteria ini ditentukan oleh pihak instansi penyelenggara kompetisi.

‘’Di RSUD Kebayoran Lama, pegawai yang ditugaskan untuk kompetisi harus memenuhi persyaratan yang diajukan dan mendapatkan penilaian positif dari atasan langsung,’’ jelasnya.

‘’Jadi, meskipun syarat sudah sesuai, jika penilaian dari atasan kurang, maka tidak bisa diajukan,’’ ungkap apt Nia.

Menurutnya, persaingan di tingkat Suku Dinas Kesehatan Jakarta Selatan dan Dinas Kesehatan DKI sangat ketat,

‘’Inovasi yang dipaparkan oleh para kandidat sangat luar biasa dan mengesankan,’’ tambahnya.

Si Remot 4

Aplikasi ‘Si Remot’ membantu pasien mengingat jadwal minum obat dan memungkinkan apoteker untuk memantau kepatuhan pasien dari jarak jauh.

Aplikasi ini sudah digunakan sejak masa pandemi Covid-19 dan terus diperbaharui agar sesuai dengan perkembangan teknologi digital.

Baca Juga  Munas Himpunan Seminat Dibuka Hari Ini, Awal yang Baik Tingkatkan Kualitas dan Profesionalisme Apoteker Indonesia

Namun sayangnya, saat ini hanya tersedia untuk pengguna android yang dapat diunduh melalui scan barcode yang tersedia di bagian farmasi RSUD Kebayoran Lama.

Implementasi inovasi ini tidak tanpa kendala. Beberapa pasien tidak berkenan untuk dikunjungi di rumah atau mengunduh aplikasi ‘Si Remot’ karena khawatir memperlambat kinerja ponsel mereka.

‘’Ada juga keluarga pasien yang tidak berkenan mengunduh aplikasi ‘Si Remot’. Itu salah satu kendala yang kita hadapi,’’ kata apt Nia.

Penerapan home pharmacy care sejatinya sudah berjalan sebelum adanya inovasi ini dan hingga sekarang terus terpantau.

‘’Kami menargetkan pemantauan bulanan untuk memastikan kepatuhan pasien minum obat sesuai SOP (standart operating procedure) serta melakukan evaluasi,’’ tambah apt Nia.

Inovasi yang diusung, yakni aplikasi ‘Si Remot’ memperkenalkan sistem yang lebih terstruktur dan terukur.

Si Remot 5

Untuk mendapatkan aplikasi ‘Si Remot’ pasien dipersilahkan mengunduh aplikasi tersebut.

Setelah aplikasi ‘Si Remot’ diunduh, pasien  kemudian mengisi kolom nama obat, dosis pengobatan, tanggal selesai pengobatan dan jam minum obat.

Baca Juga  Antusiasme Tinggi dalam Pertandingan Persahabatan Apoteker Kota Bandung dengan Farmasi FC di Kota Bandung

Aplikasi akan mengirimkan alarm untuk mengingatkan pasien meminum obatnya, sesuai dengan jadwal minum obat yang telah ditambahkan melalui aplikasi ‘Si Remot’ tersebut.

‘’Saya berharap program home pharmacy care dapat dikembangkan tidak hanya untuk pasien hipertensi saja, tetapi juga untuk pasien dengan kondisi kesehatan lainnya,’’ papar apt Nia.

‘’Saya berharap inovasi ini dapat meningkatkan kepatuhan pasien dalam menjalani terapi pengobatan dan lebih peduli lagi dengan kesehatannya,’’ ungkap apt Nia lebih lanjut.

Di akhir wawancara, apt. Nia memberikan pesan inspiratif untuk seluruh apoteker di Indonesia, ‘’Tetap semangat memberikan pelayanan yang terbaik, walaupun profesi kita hanya sebagai penunjang pelayanan’’.

‘’Kita bisa menjadi support system yang terbaik untuk rekan sejawat tenaga medis lain. Semua bisa, semua hebat, semua memiliki kesempatan,’’ tegas apt Nia.

‘’Saat ini kesempatan itu datang pada saya, dan saya berhasil. Jika kesempatan itu datang kepada kalian, ambillah kesempatan tersebut dan lakukan yang terbaik,’’ pesan apt Nia menutup perbincangan yang berlangsung hangat dan akrab.***

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 950x90