Informasi
Hubungi Redaksi IAINews melalui email : humas@iai.id
Floating Left Ads
Floating Right Ads
banner 950x90

Mikroorganisme dan Cerita Demamku

pexels pavel danilyuk 6753175
banner 120x600
banner 468x60

MIKROORGANISME berhasil menyerang dengan menghandalkan amunisi pirogen eksogennya.

Demikian adanya, pirogen endogen buah tangan makrofag yang terdiri dari limfosit, basofil dan neutrofil akan sigap dalam memfagosit dan melisis mikroorganisme dan toksin yang masuk menyusup.

Iklan ×

pexels pavel danilyuk 6753175

Kontan saja, pertarungan “fagositosis”  tersebut menimbulkan riak-riak reaksi kimia. Perangkat sistem imun bekerja mensintesis beberapa senyawa kimia, diantaranya adalah pirogen endogen IL-1(interleukin 1), TNFα (Tumor Necrosis Factor α), IL-6 (interleukin 6), dan INF (interferon), yang berperan untuk menetralisir panas berlebih di tubuh.

Alarm dari messenger Interleukin (IL) dan interferon  mengaktifkan sel-sel lain pada  pertahanan utama sistem imun.

Akibatnya, IL-1 berhasil memicu hipotalamus untuk meningkatkan suhu dan memicu keluarnya fosfolipase yang akan mengubah fosfolipid menjadi asam arakidonat yang selanjutnya akan memicu keluarnya Prostaglandin (PG).

Baca Juga  Apoteker Mayoritas Perempuan

Pirogen endogen ini bekerja di sistem saraf pusat tingkat OVLT (Organum Vasculosum Laminae Terminalis). OVLT ini yang mensintesis prostaglandin.

Dengan keluarnya prostaglandin tersebut, berefek pada kerja thermostat di hipotalamus. Kerja thermostat naik dan menyebabkan kenaikan suhu.

Manusia Menyebutnya “Demam”

Demam adalah kondisi dimana suhu tubuh seseorang meningkat di atas batas normal, yaitu sekitar 36,5°C hingga 37,5°C.

Demam biasanya dianggap terjadi ketika suhu tubuh mencapai lebih dari 38°C.

Peningkatan suhu tubuh ini dapat menjadi tanda bahwa tubuh sedang melawan infeksi atau peradangan.

Selain peningkatan suhu tubuh, demam juga dapat disertai dengan tanda-tanda lain seperti menggigil, keringat dingin, sakit kepala, lemas, dan nyeri otot.

Demam bukanlah penyakit itu sendiri, melainkan gejala dari kondisi medis lain. Demam sebenarnya merupakan bagian dari mekanisme pertahanan tubuh untuk melawan infeksi, karena kenaikan suhu tubuh dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme penyebab penyakit.

Baca Juga  Laba Bisnis Narkoba, Besar Tapi Terlarang

Tips ketika Tubuh Demam

Mengatasi demam dapat dilakukan dengan beberapa cara, baik dilakukan secara mandiri maupun atas pertolongan orang lain.

Diantara cara mengatasi demam yang lazim dilakukan diantaranya adalah :

  1. Istirahat yang cukup

Dengan beristirahat yang cukup, dapat membantu tubuh untuk berfokus pada proses pemulihan dan menurunkan suhu tubuh.

  1. Perbanyak asupan cairan

Meminum banyak air putih atau cairan lainnya dapat membantu mencegah dehidrasi, yang sering terjadi saat demam.

  1. Konsumsi makanan yang mudah dicerna

Pemilihan jenis makanan yang mudah dicerna dan bergizi dalam rangka untuk mendukung pemulihan tubuh.

  1. Kompres dengan air hangat

Mengompres dahi dan tubuh dengan air hangat dapat membantu menurunkan suhu tubuh.

  1. Jaga suhu ruangan tetap sejuk
Baca Juga  Tips Meningkatkan Kepatuhan Minum Obat

Menjaga suhu ruangan tetap sejuk dapat membantu mencegah tubuh menjadi terlalu hangat.

  1. Mengenakan pakaian nyaman

Pakaian yang longgar dan nyaman dapat membantu menjaga sirkulasi udara pada kulit dan mencegah tubuh menjadi terlalu hangat.

  1. Konsumsi obat penurun panas jika perlu

Dalam kondisi demam tinggi atau menyebabkan ketidaknyamanan, mengonsumsi obat penurun panas sesuai dosis yang dianjurkan merupakan pilihan yang bijak.

  1. Konsultasi dengan dokter dan apoteker

Jika demam tidak kunjung turun setelah beberapa hari atau disertai gejala lain, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat, dan jangan lupa konsultasi juga dengan apoteker untuk mendapatkan obat terapi yang benar dan rasional.***

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 950x90