Informasi
Hubungi Redaksi IAINews melalui email : humas@iainews.net
Floating Left Ads
Floating Right Ads
banner 950x90

Masyarakat Sehat, Apoteker Bahagia: Edukasi Tuberkulosis di Hari Apoteker Sedunia

image1 21 e1729863675719
banner 120x600
banner 468x60

Aceh Besar, IAINews – Hari Apoteker Sedunia diperingati setiap tanggal 25 September untuk mengakui peran penting Apoteker dalam dunia kesehatan. Pada kesempatan ini, seluruh Apoteker di Indonesia menunjukkan kontribusi terbaik mereka dalam meningkatkan kesehatan masyarakat.

Apoteker memiliki peran krusial dalam memberikan pelayanan kefarmasian, baik secara personal maupun melalui kolaborasi dengan berbagai aspek kesehatan lainnya.

Iklan ×

Sesuai dengan tema World Pharmacist Day 2024, yaitu “Apoteker Berkontribusi untuk Kesehatan Global,” program “Apoteker Bertamu” dilaksanakan oleh seluruh Apoteker Kabupaten Aceh Besar. Kegiatan ini mencakup edukasi mengenai Tuberkulosis kepada masyarakat di Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar.

Edukasi Tuberkulosis ini berhasil dilaksanakan berkat kerjasama antara Pengurus Cabang IAI Aceh Besar, PD IAI Aceh, Hisfarkesmas Aceh, serta dukungan dari Kepala Puskesmas Ingin Jaya, Ibu dr. Fina Elysa, dan Keuchik setempat.

Baca Juga  Apoteker Bersinergi Mewujudkan Kesehatan Global: Gema Cermat Menjangkau Pelosok Negeri

Kegiatan edukasi ini diikuti oleh 23 Apoteker Aceh Besar pada Jum’at, 18 Oktober 2024, di Desa Ajee Pagar Air, Kecamatan Ingin Jaya. Edukasi dimulai dengan koordinasi bersama Puskesmas dan Bapak Keuchik T. Darnis, SH.

Seluruh Apoteker yang hadir dibagi menjadi tujuh tim, dengan masing-masing tim berjumlah tiga orang yang akan bertamu ke rumah warga. Setiap Apoteker menyiapkan alat pelindung diri (APD) lengkap, termasuk masker dan handsanitizer.

Briefing dipimpin oleh Ketua Hisfarkesmas Aceh, Ibu apt. Nova Rahmatulliza, S.Farm, dan dibantu oleh Bidan Desa, Cut Rozana A. Md. Keb. Wilayah edukasi dibagi menjadi tiga bagian agar penyebaran informasi kepada masyarakat lebih merata.

Baca Juga  Peringati HKN ke-60, PC IAI Pare-Pare Edukasi Bahaya Narkoba di Sekolah dan Kampus

Apoteker dilengkapi dengan bahan bacaan seperti brosur dan lembar balik tentang Tuberkulosis untuk menarik minat masyarakat serta lembar skrining untuk mengukur perubahan pengetahuan dan pemahaman masyarakat sebelum dan sesudah edukasi.

Selama kegiatan “Apoteker Bertamu,” Apoteker berhasil mengunjungi 21 rumah masyarakat. Hasil skrining dan survei menunjukkan peningkatan pemahaman masyarakat tentang Tuberkulosis setelah edukasi.

Masyarakat menunjukkan antusiasme yang tinggi, terlihat dari banyaknya pertanyaan terkait penggunaan obat dan informasi obat lainnya. Mereka menyampaikan terima kasih karena merasakan manfaat dari program “Apoteker Bertamu” dan berharap ada program serupa di masa depan dengan tema yang berbeda.

Keuchik dan Kepala Puskesmas juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Apoteker Aceh Besar dan berharap kolaborasi seperti ini dapat berlanjut. “Kegiatan edukasi bisa kita lakukan di peringatan Hari TB pada bulan Maret mendatang. Edukasi dapat dilakukan di setiap Puskesmas,” ucap PJ TB Puskesmas Ingin Jaya.

Baca Juga  Sinergi Apoteker Luwu dalam Peringatan HUT IAI ke-68 Memperkuat Sistem Kesehatan Nasional

Kegiatan “Apoteker Bertamu” ditutup dengan penyerahan sertifikat untuk Desa Ajee Pagar Air oleh Ketua PC IAI Aceh Besar, apt. Hafiz Alroza, S.Farm, kepada Keuchik, penyerahan sertifikat kepada Bidan Desa oleh Ketua Hisfarkesmas Aceh, serta penyerahan plakat terima kasih untuk Puskesmas Ingin Jaya yang diwakili oleh Kepala TU, Ibu Muharmi, SKM.

Salam semangat dan jaya Apoteker Indonesia.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 950x90