Informasi
Hubungi Redaksi IAINews melalui email : humas@iainews.net
Floating Left Ads
Floating Right Ads
banner 950x90

Farmasi Unand Peduli Lansia: Edukasi Obat dan Kesehatan di Posyandu Kabupaten Solok

image1 4
banner 120x600
banner 468x60

Solok, IAINews – Fakultas Farmasi Universitas Andalas (Unand) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat lanjut usia di Posyandu Lansia, Puskesmas Surian, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok, Sumatera Barat. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 22 Agustus, dan Kamis, 21 November 2024.

Dipimpin oleh Guru Besar Farmasi Prof. apt. Henny Lucida, Ph.D., kegiatan ini melibatkan tim dosen dan mahasiswa, antara lain Prof. apt. Armenia, MS, Ph.D., Prof. apt. Deddy Prima Putra, Ph.D., apt. Azhoma Gumala, M.Farm., apt. Nova Syafni, Ph.D., dan apt. Dr. Rini Agustin, serta mahasiswa S3 Farmasi seperti apt. Desi Eka Putri, M.Si., apt. Fitri Handayani, M.Si., dan apt. Mainal Furqan, M.Si.

Iklan ×

Kegiatan ini diawali dengan senam bersama masyarakat lansia untuk membangun semangat dan kekompakan.

image6 2

Selanjutnya, Camat Pantai Cermin, Gerry Candra, S.STP., M.Si., memberikan sambutan dan apresiasi atas inisiatif pengabdian ini. “Kami berharap kegiatan ini dapat mencerdaskan masyarakat lansia dalam penggunaan obat yang baik dan benar serta mengatasi efek samping obat yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Baca Juga  Apoteker Hisfarma Gelar Bakti Sosial di Sanur, Bali: Wujud Nyata Pengabdian Profesi

image2 5

 

Tahapan kegiatan meliputi survei, sosialisasi, dan identifikasi masalah terkait obat seperti Adverse Drug Reaction (ADR) dan Drug Related Problems (DRPs). Proses ini dilakukan bersama apoteker Puskesmas Surian, apt. Yesi Gusnelti, M.Farm. Penyuluhan yang interaktif membahas topik penting, seperti penyakit yang sering dialami lansia, cara hidup sehat, pentingnya mendapatkan obat dari fasilitas kesehatan yang legal, serta informasi tentang obat-obatan untuk lansia, termasuk efek sampingnya.

Selain itu, tim juga melakukan pemeriksaan kesehatan berupa pengecekan tekanan darah, gula darah, asam urat, dan kolesterol. Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat lansia. Sebagai pelengkap, diadakan pelatihan pengolahan sediaan minyak atsiri untuk pasien PROLANIS (Program Pengelolaan Penyakit Kronis), yang dipandu oleh apt. Nova Syafni, Ph.D.

image8

Dalam sesi dialog interaktif yang dipandu oleh Prof. apt. Armenia, MS, Ph.D., dan Prof. apt. Deddy Prima Putra, Ph.D., para lansia mendapatkan edukasi mendalam tentang cara memilih dan menggunakan obat secara bijak.

image7 1

Dialog ini membuka berbagai pandangan tentang penyakit dan obat sehingga lansia dapat menjalani hidup lebih sehat dan nyaman.

Baca Juga  Kolaborasi Perhimpunan Apoteker PPH PD SULSEL, HC UMI, dan Fakultas Farmasi UMI: Edukasi Sertifikasi Halal dan Pemanfaatan Tanaman untuk Minuman Kesehatan di Desa Pucak

image10

Di penghujung acara, Prof. apt. Henny Lucida, Ph.D., memaparkan hasil kegiatan. Berdasarkan data, lima penyakit utama yang dialami peserta adalah radang sendi, tekanan darah tinggi, asam urat, kolesterol, dan maag. Dari survei, sebanyak 50% peserta berobat secara teratur dalam sebulan, mayoritas ke puskesmas. Sebagian besar lansia (73,33%) tidak merasakan efek samping obat, sementara 26,67% mengalami gejala seperti gatal-gatal, jantung berdebar, hingga sakit kepala.

image5 3

Sebagai penutup, Prof. Henny memberikan tips menjaga kesehatan, seperti latihan untuk mengurangi nyeri sendi, menjaga kadar kolesterol, serta pentingnya mematuhi aturan minum obat. Ia juga menekankan bahwa masyarakat harus mendapatkan obat dari fasilitas kesehatan resmi dan mendapatkan informasi langsung dari apoteker.

image4 4

Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Fakultas Farmasi Universitas Andalas (Unand) di Posyandu Lansia, Puskesmas Surian, Kecamatan Pantai Cermin, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, adalah contoh nyata kontribusi yang diberikan oleh Unand dalam mendukung kesehatan masyarakat lansia di wilayah tersebut.

Baca Juga  Terobosan Terapi Medis Inovatif: Solusi Baru untuk Kesehatan Masyarakat

Dengan melibatkan tim dosen dan mahasiswa, kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan mengenai penggunaan obat yang benar, tetapi juga membantu masyarakat lansia mengatasi efek samping obat yang tidak diinginkan. Kegiatan ini mengedepankan prinsip pemberdayaan masyarakat lansia untuk hidup lebih sehat dan nyaman meskipun dengan penyakit yang mereka hadapi.

image3 5

Melalui edukasi yang diberikan dalam berbagai sesi, seperti penyuluhan tentang Adverse Drug Reaction (ADR) dan Drug Related Problems (DRPs), pemeriksaan kesehatan, dan pelatihan pengolahan minyak atsiri untuk pasien PROLANIS, Fakultas Farmasi Unand turut berperan dalam memperbaiki kualitas hidup lansia. Kegiatan ini juga menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antara akademisi, tenaga kesehatan, dan masyarakat dalam meningkatkan pemahaman serta kemampuan lansia dalam mengelola penyakit kronis yang mereka alami.

Pengabdian ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi lansia, tetapi juga memperkuat hubungan antara perguruan tinggi dengan masyarakat, sekaligus memberikan kontribusi positif terhadap kesehatan masyarakat di Sumatera Barat secara keseluruhan.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 950x90