Makassar, IAINews – Kehadiran Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Universitas Hasanuddin bukanlah hal baru dalam setiap event Ikatan Apoteker Indonesia (IAI). Bahkan, dalam sejarahnya, PSM Unhas memiliki ikatan erat dengan IAI melalui Hymne Ikatan Apoteker Indonesia (Hymne IAI).
Hymne IAI merupakan karya Sjahrir Hannanu yang diaransemen oleh Muhammad Iffan Hannanu, suami dan putra dari Prof. Dr. Elly Wahyudin, DEA., Apt. Lagu ini pertama kali diperkenalkan pada Kongres Ilmiah XVIII dan Rapat Kerja Nasional IAI di Makassar, 10–12 Desember 2010. Saat itu, Hymne IAI dibawakan secara berkesan oleh PSM Unhas dan kemudian resmi ditetapkan sebagai lagu Hymne Ikatan Apoteker Indonesia.
Seakan sejarah berulang, Makassar kembali menjadi saksi berkumpulnya lebih dari 1.500 apoteker dari seluruh nusantara dan perwakilan mancanegara dalam Rakernas & PIT 2025 IAI. Pada pembukaan acara, Kamis, 28 Agustus 2025, PSM Unhas kembali dipercaya membawakan Hymne IAI dengan penuh penghayatan.
Selain Hymne IAI, penampilan PSM Unhas semakin memukau lewat persembahan sejumlah lagu etnik, seperti Medley Tenggang-tenggang Lopi (Sulawesi Barat), Yamko Rambe (Papua), dan Alu to Ma’lambuk (Toraja).
PSM Unhas sendiri merupakan unit kegiatan mahasiswa seni vokal yang telah aktif puluhan tahun. Selain menjadi wadah pengembangan bakat mahasiswa, PSM Unhas dikenal dengan segudang prestasi di tingkat nasional maupun internasional.
Beberapa catatan prestasi mereka antara lain:
- Silver Diploma Scenic Folklore Category, Choir Olympics Xiamen China 2006
- Juara 1 Folklore Category, Asian Choir Games Jakarta 2007
- Konser internasional di Okayama, Jepang (2015 & 2016)
- Juara 1 Folklore Category, Sing N Joy New Jersey USA 2017
- Champion of The World Choir Games 2024, Auckland, New Zealand (2 medali emas, kategori Folklore)
Prestasi terbaru, pada April 2025 lalu, PSM Unhas kembali harumkan nama Indonesia di ajang Kompetisi Paduan Suara Internasional Vietnam ke-8 di Hoi An.
Dengan segudang prestasi tersebut, penampilan PSM Unhas di Rakernas & PIT 2025 IAI bukan hanya sebuah hiburan, tetapi juga cerminan dedikasi, kebanggaan, dan kualitas seni vokal mahasiswa Indonesia di kancah dunia.