Informasi
Hubungi Redaksi IAINews melalui email : humas@iai.id
Floating Left Ads
Floating Right Ads
banner 950x90

KIT dan Muskernas Hisfarma, Menkes Berharap Jadi Wadah Diskusi Kembangkan Kompetensi Apoteker

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikit dalam KIT dan Muskernas Hisfarma Bali 2025
banner 120x600
banner 468x60

DENPASAR, IAINews – Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengharapkan, Kegiatan Ilmiah Tahunan (KIT) dan Musyarawah Kerja Nasional (Muskernas) Hisfarma 2025 dapat menjadi wadah diskusi yang bermanfaat bagi pengembangan kompetensi para apoteker.

Menteri Kesehatan menyampaikan hal itu dalam sambutan yang disampaikan melalui rekaman video pada pembukaan KIT dan Muskernas Hisfarma PP IAI, 9 – 11 Mei di Prime Plaza Hotel, Sanur, Bali.

Iklan ×

‘’Menuju Indonesia Emas 2045, transformasi kesehatan menjadi pilihan penting untuk memastikan SDM yang sehat dan berdaya,’’ tutur Menteri Kesehatan.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikit dalam KIT dan Muskernas Hisfarma Bali 2025 1

‘’Secara khusus transformasi layanan kesehatan primer dekat di hati saya, karena menjadi tonggak layanan yang paling dekat dan secara langsung dengan masyarakat,’’ kata Menteri Kesehatan.

Lebih lanjut Budi Gunadi Sadikit mengatakan, peran 173.000 apoteker di Indonesia amat penting dalam transformasi kesehatan.

Baca Juga  IAI Hadirkan apt. Muhamad Irshan dan apt. Rahmat Hidayat dalam Sesi Inspiratif pada Pembukaan Pekan Ilmiah Tahunan 2024

Peran apoteker tersebut dimulai sejak memastikan akses obat-obatan yang aman dan bermutu, memberikan pelayanan pemberian obat termasuk antibiotik yang tepat, sampai ikut serta dalam pengembangan obat-obatan terbaru dan TKDN.

KIT Hisfarmas Bali 2025 3 2

‘’Saya berharap KIT Hisfarma dapat menjadi wadah diskusi yang bermanfaat bagi pengembangan kompetensi para apoteker,’’ harap Budi Gunadi Sadikin di akhir sambutannya.

Himpunan Seminat Farmasi Komunitas (HISFARMA) Ikatan Apoteker Indonesi (IAI) merupakan himpunan apoteker yang berpraktik di lebih dari 26.658 apotek dan 10.000 klinik di Indonesia.

Adapun kegiatan Ilmiah Tahunan (KIT) dan Musyawarah Kerja Nasional (Muskernas) Hisfarma PP IAI kali ini dihadiri oleh lebih dari 700 apoteker dari seluruh Indonesia.

Rangkaian KIT dan Muskernas Hisfarma 2025 di Bali berupa workshop internasional dengan 2 pembicara diantara dari Thailand dan 1 pembicara dari Jepang dengan 20 SKP, seminar nasional dengan 5 SKP, bakti sosial yang menyediakan 15 SKP untuk para pesertanya serta lomba poster ilmiah.

Baca Juga  Agus Salim Pemilik RG Raja Glow Divonis 10 Bulan, Kuasa Hukum : Seharusnya Putusannya Bebas
KIT Hisfarma Bali 2025 2 1

Mengusung tema ‘Advancing Community Pharmacy Practice, Grow Together Success Together’, KIT dan Muskernas Hisfarma 2025 ini mengajak para apoteker untuk bersama-sama menapaki era baru dalam praktik kefarmasian.

‘’Dalam era baru praktik kefarmasian ini, keberhasilan tidak hanya diukur dari aspek bisnis semata, tetapi juga dari kemampuan memberikan pelayanan klinis yang unggul dan mengedepankan nilai-nilai humanis,’’ ungkap apt. Surya Wahyudi kepada IAINews melalui sambungan telepon hari ini.

Menurut apt. Surya Wahyudi, KIT dan Muskernas Hisfarma 2025 ini merupakan jawaban atas tuntutan UU No. 17 tahun 2023 tentang Kesehatan.

KIT Hisfarmas Bali 2025 1 1

Dalam Undang-Undang tersebut apoteker dituntut untuk mengembangkan kompetensi multidimensi.

Kompetensi itu  mulai dari aspek klinis dalam pemberitan terapi obat yang tepat yang berhubungan pasien safety, hingga pengelolaan aspek bisnis untuk memastikan keberlanjutan operasional, serta penerapan nilai-nilai humanis dalam interaksi dengan pasien.

Baca Juga  Mengintip Cara Kerja Protein Nabati Di Dalam Tubuh

Selain dua sesi ilmiah tersebut, KIT dan Muskernas Hisfarma 2025 juga mengajak para apoteker untuk melakukan kegiatan bakti sosial.

KIT dan Muskernas Hisfarma Bali 2025 bakti sosial di akhir kegiatan

Kegiatan pelepasan tukik dan membersihan sampah yang dilakukan di pantai Matahari Terbit ini diikuti oleh apoteker peserta KIT & Muskernas.

KIT dan Muskernas Hisfarma Bali 2025 bakti sosial dengan pelepasan tukik di pantai Matahari Terbit

Selain itu bakti sosial juga dilakukan dengan pemeriksaan kesehatan & pengobatan gratis untuk masyarakat umum serta donor darah, pemeriksaan mata yang bekerjasama dengan berbagai pihak serta didukung penuh oleh Dinas Kesehatan Provinsi Bali serta Tim dari Pengurus daerah (PD) IAI Bali serta Hisfarma Daerah Bali.***

 

 

 

 

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

banner 950x90